Selasa, 26 Mei 2015

Satu Unit Mobil CRV Tak Cukup Untuk Menebus Bongkahan Batu Akik Garut

Makin tingginya harga batu akik garut membuat sebagian pebisnis batu kewalahan untuk membeli bahan baku yang masih dalam bentuk bongkahan meski mencarinya hingga ke lokasi penggalian di Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut.(Fokusjabar.com)
Bawa Uang Rp 20 Juta Beli Batu Garut Malah Diketawain
Batu Darson Garut (pricelist)
Opik (30), warga Kecamatan Karangpawitan Garut, mengaku, dia harus berkeliling di wilayah Kecamatan Bungbulang mencari bahan baku batu akik untuk diproses menjadi cincin dan liontin. Namun hingga saat ini, dirinya mengaku masih belum berhasil mendapatkan yang diinginkan.
“Susah cari batu akik yang agak sedikit murah, sekarang mahal-mahal,” ujar Opik kepada wartawan, Selasa (26/5/2015).
Uang tunai senilai Rp20 juta yang dibawanya, lanjut Opik, tak menjamin bisa memperoleh batu bagus. Bukan bahan batu akik yang tidak ada, namun harganya yang sekarang sudah sangat mahal.
“Bawa uang Rp20 juta untuk mencari bahan batu, malah diketawain. Harga batu sekarang mah sudah mahal. Bahkan ada yang mau ditukar dengan satu unit mobil CRV, masih ditolak,” ungkap Opik.
Opik menambahkan, batu akik Garut yang kini menjadi sasaran para pebisnis yaitu jenis batu akik Darson. Keunikannya, batu akik Darson memiliki warna yang kontras dalam satu bongkahan batu dan membuat batu tersebut terlihat sangat indah.
“Batu Darson sekepal tangan saja yang kualitas super, harganya bisa ratusan juta rupiah,” pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar